A.
Komunikasi
1.
Definisi
Komunikasi
Komunikasi dapat didefinisikan sebagai suatu proses
penyampaian pesan dari komunikator kepada komunikan melalui saluran (channel) tertentu yang merupakan bentuk interaksi manusia
bertujuan untuk menyamakan persepsi dan menimbulkan efek tertentu. Elemen dalam
komunikasi adalah sumber, pesan, saluran, komunikan atau audience.
2.
Dimensi
Komunikasi
Komunikasi
punya dimensi isi dan dimensi hubungan :
a. Dimensi isi disandi secara verbal;
dimensi hubungan disandi secara non verbal.
b. Dimensi isi menunjukkan muatan (isi)
komunikasi, yaitu apa yang dikatakan, sedangkan
c. Dimensi hubungan menunjukkan
bagaimana cara mengatakannya, yang juga mengisyaratkan bagaimana hubungan para
peserta komunikasi itu dan bagaimana pesan tersebut ditafsirkan.
Contoh:
Kalimat “aku benci kamu” yang diucapkan dengan nada menggoda mungkin sekali
justru berarti sebaliknya. Atau seorang gadis yang mengatakan “ih jahat kamu”
kepada teman prianya seraya mencubit tangan pemuda tersebut.
B.
Leadership
1.
Definisi
Kepemimpinan
Kepemimpnan merupakan kemampuan mempengaruhi orang lain, bawahan atau
kelompok, kemampuan mengarahkan tingkah laku bawahan atau kelompok, memiliki
kemampuan atau keahlian khusus dalam bidang yang diinginkan oleh kelompoknya,
untuk mencapai tujuan organisasi atau kelompok
2.
Teori
Kepemimpinan
a. Teori
X : Menyatakan bahwa pada dasarnya manusia adalah makhluk pemalas yang tidak
suka bekerja serta senang menghindar dari pekerjaan dan tanggung jawab yang
diberikan kepadanya.
b. Teori Y : Memiliki
anggapan bahwa kerja adalah kodrat manusia seperti halnya kegiatan sehari-hari
lainnya.
C.
Motivasi
1.
Definisi
Motivasi
Motivasi
adalah perubahan energi diri seseorang yang ditandai dengan munculnya “feeling” dan
didahului dengan tanggapan terhadap adanya tujuan.
2.
Teori-teori
Motivasi
a. Teori
Drive : diuraikan sebagai “teori-teori dorongan tentang
motivasi” perilaku didorong kearah tujuan oleh keadaan-keadaan yang mendorong
dalam diri seseorang
b. Teori
Harapan :
Teori dari Vroom (1964) tentang cognitive theory of motivation menjelaskan
mengapa seseorang tidak akan melakukan sesuatu yang ia yakini ia tidak dapat
melakukannya, sekalipun hasil dari pekerjaan itu sangat dapat ia inginkan.
c. Teori
Tujuan : mencoba menjelaskan hubungan-hubungan antara niat atau
intentions (tujuan-tujuan dengan prilaku), pendapat in digunakan oleh Locke.
d. Hirakhi
Kebutuhan : Abraham Maslow
(1943;1970) mengemukakan bahwa pada dasarnya semua manusia memiliki kebutuhan
pokok.
D.
Mengendalikan
Fungsi Manajemen
1.
Definisi
Fungsi Manajemen
Pengendalian
(control) merupakan bagian
dari fungsi manajemen. Fungsi manajemen meliputi: Planning,
Organizing, Staffing, Leading, and Controlling (Leslie W.Rue and Lloyd L. Byars, 2000).
2.
Langkah-langkah
Dasar dalam Proses Pengendalian
Mochler dalam Stoner James, A. F. (1988) menetapkan empat
langkah dalam proses pengendalian, yaitu sebagai berikut:
a.
Menentukan
standar dan metode yang digunakan untuk mengukur prestasi.
b.
Mengukur
prestasi kerja.
c.
Menganalisis
apakah prestasi kerja memenuhi syarat.
d.
Mengambil
tindakan
3.
Jenis-jenis
Pengendalian Manajemen
a. Pengendalian
Pencegahan :Untuk mencegah terjadinya
suatu kesalahan.
b. Pengendalian
Deteksi :Untuk mendeteksi suatu
kesalahan yang telah terjadi.
c. Pengendalian
Koreksi :Melakukan koreksi masalah-masalah
yang teridentifikasi oleh pengendalian deteksi.
d. Pengendalian
Pengarahan :Pengendalian yang dilakukan
pada saat kegiatan sedang berlangsung dengan tujuan agar kegiatan dilaksanakan
sesuai dengan kebijakan atau ketentuan yang berlaku.
e. Pengendalian
Pengganti :untuk memperkuat
pengendalian karena terabaikannya suatu aktivitas pengendalian.
4.
Proses
Pengendalian Manajemen
a. Pemrograman
b. Penggangaran
c. Operasi
dan akutansi
d. Laporan
dan analisis
0 komentar:
Posting Komentar